Flora & Fauna, Serba - serbi

Panen Rambutan


sapa mau ?? petik sendiri ya ?
sapa mau ?? petik sendiri ya ?

Hmmmm …apa menariknya dengan panen rambutan ? Biasa saja mungkin ya, di rumahku, ada tujuh pohon rambutan di halaman rumah, yang dua pohon, sempat patah dan terbelah  menjadi dua saat turun hujan abu, dan hujan pasir melanda desa kam,i saat gunung Merapi meletus beberapa tahun lalu, tetapi alhamdulillah akhirnya malah tumbuh pokok tunas yang baru dan  berbuah lebat .Kebayang kan, berapa banyaknya ? Satu truk ? Belum sih, paling cuma satu bak truk kecil. 🙂

Sebenarnya ini panen rambutan yang sudah telat, karena biasanya musim rambutan itu sekitar bulan Nopember sampai dengan Desember, ini  musim rambutan baru mulai di bulan Januari – Februari. Mungkim pengaruh iklim yang akhir – akhir ini gak jelas yah…jadi budaya jam karet eh panen karetpun terjadi juga pada musim buah – buahan. :p

Ternyata buah rambutan itu gak cuma ada di Indonesia aja lho..di negara lainpun bisa tumbuh dengan bagus. E, tapi cocoknya di negara yang iklim tropis ding, seperti di Afrika, Kamboja, India, Amerika Tengah, Srilanka, Thailand, Filipina, Cina, Vietnam, Laos dan Myanmar. Weehh keren juga si rambutan ini, bisa ada di mana – mana.

Terus, di Indonesia sendiri juga ternyata banyak macamnya, tergantung dari ciri – ciri buahnya, ketebalan dagingnya, kadar airnya, warnanya dan panjang pendek rambutnya ..Lucu juga ya. Nih, di bawah ini aku catet jenis – jenis rambutan di negara kita…sapa tau bermanfaat kalo pas beli buah rambutan di pasar atau di supermarket.

  1. Rambutan Rapiah :  warnanya hijau, kuning, merah, rambut tidak merata, dan jarang, rasanya manis, kering dan kenyal.
  2. Rambutan Aceh Lebak : warna merah, kuning, rasa asam segar karena banyak mengandung air, dan mudah mengelupas., rambut halus rapat,rasa manis asam
  3. Rambutan Cimacan : warna merah kekuningan sampai merah tua, rambut kasar dan jarang, rasanya manis tapi sedikit air.
  4. Rambutan Binjai : ini jenis terbaik di Indonesia buahnya besar, kulit berwarna merah sampai merah tu, rambut jarang rasanya manis, asam, mudah mengelupas.
  5. Rambutan Sinyo : warna merah tua sampai merah anggur, rasa manis asam, lembek dan susah mengelupas. ( orang sini menyebutnnya malah, rambutan Jowo :p)

Sahabat Blogger, jenis buah rambutan mana yang kalian sukai ? Di rumahku cuma ada yang jenis Aceh Lebak dan jenis rambutan Rapiah ( rambutan kelengkeng kami menyebutnya )  Mau ? Ayolah main ke sini, sebelum di tebas abis sama Bapak tengkulak buah yang udah datang di rumahku, Yuuuk 🙂

0

48 tanggapan untuk “Panen Rambutan”

  1. menyenangkan sekali Mba Lies lihat poto rambutan yang lebat gitu. Jadi pengen. Ga ngeh juga sih kalo makan rambutan termasuk jenis apa. Yang penting enak. Hehehehe

    1. Iya Mas Dani, aku sendiri malah gak makan lhoooo. saking mblenger e..padahal dulu sebelum tinggal di sini doyan banget rambutan.
      Dulu aku juga gak ngeh dg jenis2 rambutan, tapi memang ternyata banyak jenisnya.

  2. ah saya suka banget ama buah rambutan, paling suka ama Rambutan Binjai,,
    dulu di rumah nenek saya ada pohon rambutan dan setiap berbuah nenek saya selalu telp kesaya, laporan klu pohon rambutannya berbuah, katanya klu pohon rambutannya berbuah selalu inget saya, tapi sekarang pohonya udah di tebang,, 😦

      1. iya mbk seneng bgt jadi cucu kesayangan itu,,, selalu di nomor satukan,, tapi itu dulu sekarang predikat cucu kesayangan sudah di gantikan ama sepupu yg lebih muda,
        gk ada tempatnya mbk, tanah nya sudah di pake bikin rumah,, 😦

  3. itu rambutannya nglothok ya mbak, pasti manis ya 😛

    seneng tenan mbak punya byk pohon buah di halaman rumah 🙂

  4. Aku suka rambutan, maniak malah hihi 😀 kalo lg musim gini suka beli sampe 10 ikat, tp kalo disini biasanya namanya rambutan batok dan rambutan antalagi…kalo gk salah nih masuk jenis yg binjai sama rapiah itu bukan ya Mbak 🙂

    1. Hedewww…sayang kita jauhan ya Mbak Idah..coba deket…tak anteri sekranjang wes !

      Kayaknya iya, masuk jenis itu, lain daerah beda – beda nyebutnya ya, ternyata.. 🙂

  5. bagi donk rambutannya mbak.
    eh, kalo rambutan cempelat ada gak mbak? itu lho yang buahnya rambutnya pendek, tapi biarpun masih mentah dan hijau tetep manis rasa buahnya.

    salam kenal ya mbak. 🙂
    Heri Purnomo

  6. Boleh,mampir ke sini ajak anak – anak pasti seneng 🙂

    Mungkin itu termasuk jenis rambutan rapiah ya…lain daerah lain pula menyebutnya.,

    Makasih kunjunganya ya.. 🙂

  7. Rambutan itu buah yang murah meriah (klo pas lagi musimnya) . Disini biasanya beli di tukang buah pinggir jalan, Nyicipi dulu yang banyak baru deh tawar menawar 🙂

Tinggalkan Balasan ke lieshadie Batalkan balasan